Friday, August 21, 2015

Hexaflumoron - Umpan Rayap




Sampai saat ini sudah ditemukan sekitar 200 jenis rayap tanah di Indonesia dan sebagian diantaranya menimbulkan kerugian bagi manusia. Kerugian itu biasanya ditemukan pada perumahan terutama pada perkakas kayu, kusen, pintu, jendela dll.  Salah satu jenis rayap tanah yang menimbukan kerugian adalah jenis rayap tanah Coptotermes curvignathus Holmgren. Jenis rayap tanah ini yang paling banyak menimbulkan kerusakan pada kayu dan bangunan kayu.

Dalam jurnal Ilmu dan Teknologi Hasil Hutan edisi Desember 2012, Prof. Dodi Nandika dan Novianti S. Wahyuni meneliti keampuhan umpan berbahan aktif Hexaflumuron terhadap rayap tanah. Dari hasil riset tersebut Prof. Dodi menyimpulkan bahwa umpan berbahan aktif Hexaflurumon mampu menghilangkan koloni rayap tanah C. Curvignathus selama empat minggu. Bahan kimia ini mempunyai daya racun rendah terhadap mamalia, beraroma tidak menyengat, bereaksi secara lambat dan tidak menyebabkan iritasi yang berat sehingga serangga tidak menolaknya.

Hal ini dapat dilihat setelah rayap memakan umpan Hexaflumuron selama tiga minggu, rayap menunjukkan gejala kematian. Hexaflumuron menghambat pembentukan khitin rayap pada saat rayap berganti kulit, sehingga kutikula rayap tidak dapat terbentuk dengan sempurna. Akibat selanjutnya adalah integumen rayap tidak dapat menjalankan fungsinya sebagai pelindung tubuh dan rayap mengalami dehidrasi,” ujarnya.

Bahan hexaflumuron tidak dijual dalam bentuk murni, namun formulasinya sudah ada bentuk dalam campuran. Misalnya di jasa fogging dan lainnya. Namun, hexaflumuron yang ditawarkan oleh perusahaan jasa anti rayap pada umumnya berbentuk tissue yang bisa dipasang melalui penanaman dalam tanah (in ground) dan di dinding (above ground). Bentuknya tissue digulung dengan dikemas dalam plastik berwarna.

Sebagai perusahaan jasa anti rayap, sistem pengumpanan rayap ini adalah yang paling banyak dipakai baik di perumahan, ruko, pabrik dll. Pengalaman kami menyimpulkan bahwa kebanyakan orang baru menyadari adanya serangan rayap setelah terlihat kayu yang keropos pada kusen dll. Baru ada penanganan dari jasa anti rayap. Dengan menggunakan tissue yang mengandung Hexaflumoron tersebut, kami biasanya memberantas rayap sampai eliminasi total rata-rata 3 sampai 6 bulan. Apabila ditemukan kembali rayap aktif maka kami akan berikan kembali umpan rayap tersebut pada jalur rayap baru kemudian kami monitoring setiap 2 minggu sekali sampai eliminasi total. 

Sumber : http://www.detik.com/

Pengumpanan rayap di dalam rumah

Rayap pada dasarnya adalah serangga daerah tropika dan subtropika. Namun sebarannya kini cenderung meluas ke daerah sedang (temperate ) de...