Tuesday, May 12, 2015

Cara mengatasi rayap di kusen pintu

Berikut ini adalah cara mengatasi rayap di kusen pintu / jendela yang terkena serangan rayap.

Kusen jendela yang keropos dimakan rayap

Rayap memakan selulosa kayu

Menghadapi masalah rayap misalnya di rumah / ruko / kantor dll biasa diketahui setelah ada jalur rayap yang yang terlihat seperti gundukan tanah yang menjadi terowongan agar rayap dapat naik ke atas rumah. Jalur rayap tersebut digunakan untuk menutupi mata rayap agar terhindar dari cahaya matahari.

Rayap biasanya menggerogoti kusen pintu / jendela rumah, gypsum dll. Proses rayap menggerogoti kayu tersebut memang memakan waktu yang cukup lama. Untuk mengetahui aktivitas kerja rayap yang sedang menggerogoti kayu biasanya kita dapat mendengarkannya pada saat malam hari yang sunyi.

Rayap adalah serangga kecil yang sepintas mirip dengan semut. Rayap ini dapat hidup berkoloni dan membangun sarang untuk tempat tinggalnya. Ukuran tubuh rayap rata-rata 3 mm. Tubuh rayap terdiri dari 3 bagian yaitu tagmata kepala, thorax dan abdomen (perut). Rayap terdiri dari beberapa kasta yaitu kasta pekerja, prajurit dan ratu. Kasta pekerja bertugas membangun sarang dan mencari makanan.Sedangkan kasta prjurit bertugas mempertahanankan koloni rayap dari serangan musuh.

Rayap adalah jenis serangga sosial daerah tropis dan subtropis. Makanan utama rayap adalah kayu dan bahan yang mengandung selulosa. Rayap sangat berperan dalam siklus unsur penting di alam yaitu nitrogen dan karbon. Rayap mampu memakan kayu atau bahan yang mengandung selulosa. Padahal manusia tidak mampu mencernanya. Namun rayap mampu mengurai dan menyerapnya.

Semua jenis rayap bisa memakan kayu dan bahan berselulosa. Tetapi perilaku makan setiap jenis rayap berbeda. Inilah salah satu yang menjadi keunikan perilaku rayap. Setelah diteliti, di dalam usus rayap bagian belakang di dalam sistem pencernaannya terdapat protozoa flagellata yang berperan dalam sistem pencernaan rayap yang mampu menguraikan selulosa menjadi bahan yang dapat diserap rayap. Kesenangan rayap terhadap kayu dan bahan berselulosa awalnya tidak berpengaruh terhadap kehidupan manusia. Namun ketika habitat rayap terganggu seperti adanya penebangan hutan maka sumber makannya menjadi berkurang. Oleh karena itu, rayap mulai berpindah ke wilayah manusia yang potensial sebagai sumber makanan dan tempat tinggal.

Jika diperhatikan, rayap akan saling menjilati, mencium dan menggosokkan tubuhnya satu sama lain saat bertemu. Perilaku rayap tersebut dinamakan trofalaksis. Dengan cara ini, rayap akan saling menyalurkan makanan, feromon atau protozoa flagellata yang sangat berperan dalam kehidupan koloni rayap. Melalui trofalaksis ini juga muncul beberapa metode pengendalian rayap dengan cara seperti choropicrin yang akan menyebar ke seluruh koloni rayap.Trofalaksis rayap juga dapat dipakai sebagai wahana untuk mengendalikan rayap melalui pengumpanan (baiting) dengan termitisida tertentu.

Jenis rayap coptotermes curvignatus Holmgren adalah jenis rayap yang sebagian besar menyerang tanaman perkebunan seperti kelapa, karet, kelapa sawit dan kakao. Rayap coptotermes curvignathus Holmgren termasuk jenis subteran dari famili Rhinotermitidae. Mereka hidup di dalam tanah yang banyak mengandung bahan berlignoselulosa seperti kayu yang telah mati atau membusuk.
Rayap perusak ini merupakan jenis yang jenis yang menyerang tanaman karet yang masih hidup. Bahkan rayap jenis ini menyerang kebun tanaman buah seperti pepaya, durian, mangga, apel dan anggur serta pinus.

Tanaman yang terserang rayap jenis coptotermes curvignathus holmgren secara kasat mata masih terlihat hidup. Namun, tanaman tersebut sebenarnya sudah memiiki kekuatan untuk menahan tiupan angin yang besar sehingga mudah tumbang.

Nah, jenis rayap inilah yang sering menimbukan kerusakan baik di rumah, ruko, kantor dll. Yang diserang rayap jenis ini antara lain peralatan yang terbuat dari kayu seperti kusen, pintu, jendela, kitchen set dll. Termasuk juga gypsum, buku, foto dll.

Bila menghadapi hal ini ada satu cara yang mudah untuk dilakukan yaitu dengan menggunakan sistem pengumpanan rayap. Umpan rayap dipasang pada jalur rayap aktif. Apabila terdapat beberapa jalur rayap maka dipilih yang paling aktif / paling banyak rayapnya. Umpan yang sudah terpasang harus dimonitoring setiap 2 minggu sekali sampai rayap terleminasi total. Biasanya 3 - 6 bulan.

Selain itu bisa juga dengan sistem injeksi rayap. Hal ini dapat dilakukan sebagai pencegahan agar rayap tidak dapat naik melalui dinding / pondasi. Tetapi apabila dalam hal tertentu maka kami biasanya memberikan 1 alternatif saja atau bisa dengan kedua sistem tersebut (sesuai hasil survey di lapangan).

Mengenai masalah biaya rata-rata untuk sistem pengumpanan adalah sekitar 5 juta rupiah untuk 1 sampai 2 titik rayap yang aktif. Selebihnya dikenakan tambahan biaya satu juta rupiah.

CV Jakarta Inti Nusa
Jasa Anti Rayap
Jl. Pulomas 2C No. 14
Jakarta Timur
Phone : 021-9604.6408
Mobile : 0813.8650.1642

Pin BB : 578b8B62

No comments:

Post a Comment

Pengumpanan rayap di dalam rumah

Rayap pada dasarnya adalah serangga daerah tropika dan subtropika. Namun sebarannya kini cenderung meluas ke daerah sedang (temperate ) de...